Inspirasi

Pecinta Mie wajib Tahu, Berikut Daftar Kalori Yang Terdapat Pada Mie Instan

Kalori mie instan terbilang sedikit namun, mie instan mengandung monosodium glutamat (MSG). MSG yaitu bahan tambahan yang terdapat pada makanan yang membuat cita rasa makanan menjadi gurih. Kandungan MSG ini yang membuat mie instan laris manis di pasaran dan menjadi produk kecintaan masyarakat. Cita rasa gurih dari MSG yang terdapat pada mie instan cenderung membuat orang ketagihan dan sulit untuk berhenti mengkonsumsi mie instan. Akibatnya, terjadi penumpukan kalori dalam tubuh yang bisa berdampak pada gangguan kesehatan salah satunya yaitu kegemukan atau obesitas.

Mie instan sendiri merupakan bahan pangan yang terbuat dari tepung terigu yang kemudian diolah sedemikian rupa yang nantinya akan dikeringkan melalui dua cara yaitu digoreng dan dipanggang dengan suhu tinggi. Selain tepung terigu, bahan utama lainnya dalam pembuatan mie instan yaitu garam dan minyak sawit sedangkan bumbu mie instan terbuat dari garam, aneka bumbu disesuaikan dengan rasa mie, MSG. Mie instan juga mengandung banyak kandungan lainnya selain kalori seperti misalnya serat, protein, lemak, karbohidrat, natrium atau garam yang lebih tinggi, dan juga zat gizi mikro lainnya. Dalam satu porsi mie instan mengandung:

  • Kalori : 188 kkal
  • Karbohidrat : 27 gr
  • Lemak total : 7 gr
  • Lemak jenuh : 3 gr
  • Protein : 4 gr
  • Serat : 0,9 gr
  • Sodium : 861 mg
  • Tiamin : 43% dari RDI
  • Folat : 12 % dari RDI
  • Mangan : 11 % dari RDI
  • Besi : 10 % dari RDI
  • Niacin : 9 % dari RDI
  • Riboflavin : 7% dari RDI

Perlu diingat bahwa satu bungkus mie instan ada yang berisi dua porsi sehingga jika kamu mengkonsumsi keduanya maka jumlah kalori mie instan akan berlipat ganda. Dengan kandungan kalori sebanyak 188 kkal per jam maka bisa dikatakan bahwa kandungan kalori mie instan lebih rendah jika dibandingkan dengan kandungan kalori yang terdapat pada pasta, contohnya satu porsi kemasan lasagna mengandung 377 kkal, spaghetti dan bakso mengandung 257 kkal. Dari sini terlihat jelas bahwa kandungan kalori yang terdapat pada mie instan jauh berada di bawah lasagna, spaghetti maupun bakso. Meskipun kalori yang dimiliki mie instan tidak sebanyak makanan lainnya namun ada baiknya untuk tidak mengkonsumsi mie instan terlalu sering karena terlalu sering mengkonsumsi mie instan tidak baik untuk kesehatan. Ada beberapa penyakit yang bisa timbul akibat terlalu banyak mengkonsumsi mie instan seperti misalnya tekanan darah tinggi, diabetes, dan gangguan hati. 

Baca juga: Resep Mie Ayam Bangka: Bahan serta Langkah Pembuatan

Akibat Terlalu Sering Mengkonsumsi Mie Instan

akibat terlalu sering mengkonsumsi mie instan

1. Gangguan hati

Penyakit pertama yang dapat muncul akibat terlalu sering mengkonsumsi mie instan yaitu gangguan hati. Gangguan hati yaitu kondisi dimana organ hati tidak bisa bekerja dan menjalankan fungsinya dengan baik atau sebagaimana mestinya. Biasanya penyakit gangguan hati ini muncul diakibatkan oleh kandungan bahan pengawet dan natrium yang terdapat pada mie instan

2. Tekanan darah tinggi

Tekanan darah tinggi atau hipertensi disebabkan oleh kandungan natrium atau garam pada mie instan yang tinggi. Apabila tekanan darah tinggi ini tidak segera diobati maka akan berimbas pada timbulnya penyakit lain seperti misalnya serangan jantung, gangguan ginjal, stroke, demensia sampai kebutaan

3. Diabetes

jumlah kalori mie instan

Tingginya kandungan karbohidrat yang terdapat pada mie instan dapat memicu meningkatnya kadar gula darah dalam tubuh. Karbohidrat yang diolah oleh tubuh menghasilkan energi agar organ dapat berfungsi dengan baik. Namun, kebanyakan karbohidrat dapat menurunkan kinerja hormon insulin. Jika tidak diolah dengan baik maka asupan tersebut akan menumpuk di dalam tubuh sehingga menimbulkan penyakit diabetes

4. Keguguran

Tidak hanya tekanan darah tinggi, tingginya kandungan garam dan pengawet yang terdapat pada mie instan dapat menyebabkan keguguran jika dikonsumsi oleh ibu hamil. Kedua kandungan tersebut dapat menghambat pembentukan ginjal pada janin. Ketika hal itu terjadi, janin tidak mampu menyaring darah yang masuk sehingga berpotensi terjadinya kematian pada janin

5. Sakit kepala

Satu lagi penyakit yang ditimbulkan oleh kandungan garam dan MSG yang terlalu banyak yang terdapat pada mie instan yaitu sakit kepala. Kedua kandungan tersebut dapat memicu stimulasi otak secara berlebihan sehingga muncul gejala sakit kepala

Itu dia tadi lima penyakit yang bisa timbul akibat terlalu sering mengkonsumsi mie instan. Boleh saja mengkonsumsi mie instan asal masih dalam taraf yang wajar. Selanjutnya kita akan membahas mengenai bagaimana cara agar tetap bisa mengkonsumsi mie instan dan tidak mengganggu kesehatan. Penasaran seperti apa caranya, ini dia.

Baca juga: Mie Tarempa: Makanan Khas Riau yang Gurih dan Lezat

Cara Mengkonsumsi Mie Instan Tetapi Tetap Sehat

cara mengkonsumsi mie instan yang sehat

1. Tidak mengkonsumsi mie instan setiap hari

Seperti yang sudah dijelaskan di atas, mie instan mengandung garam, pengawet, dan MSG yang cukup tinggi yang tidak baik untuk kesehatan sehingga jika kamu ingin tetap mengkonsumsi mie instan, batasi asupan mengkonsumsi mie instan setiap harinya dengan kata lain tidak boleh terlalu sering mengkonsumsi mie instan cukup seminggu sekali atau sebulan sekali

2. Tidak menggunakan semua bumbu yang terdapat pada mie instan

Mie instan memiliki kandungan natrium yang lebih banyak dari kebutuhan natrium harian dalam tubuh yang terdapat pada bumbunya. Hal tersebut bisa mengakibatkan penyakit hipertensi atau darah tinggi oleh karena itu ada baiknya untuk tidak menggunakan semua bumbu yang terdapat pada mie instan jika kamu mengkonsumsinya. Pasti memang rasanya kurang enak tapi kamu bisa menambahkan penyedap rasa alami seperti bawang merah, bawang putih, daun bawang, dan cabai

3. Konsumsi mie instan bersama dengan sayuran segar

Kalori yang terdapat pada mie instan berpotensi menyebabkan obesitas dan juga diabetes. Oleh karena itu, untuk menyeimbangkannya disarankan untuk menambah banyak sayuran pada mie instan yang dikonsumsi seperti sawi hijau, tomat, timun, dan buncis

4. Tambahkan bahan makanan lain yang mengandung protein

Seperti yang kita ketahui, mie instan lebih banyak kandungan karbohidratnya sedangkan kita perlu mengkonsumsi makanan yang mengandung gizi seimbang. Protein yang bisa kamu tambahkan pada saat mengkonsumsi mie instan seperti telur atau daging. Kamu juga bisa menumis daging dengan menggunakan lada atau kecap terlebih dahulu agar menambah cita rasa pada mie instan yang dikonsumsi

5. Tidak mengkonsumsi mie instan sebelum tidur

Mengkonsumsi mie instan pada malam hari atau sebelum tidur tidak baik bagi kesehatan karena bisa mengakibatkan meningkatnya berat badan berkali-kali lipat. Hal ini terjadi karena pada malam hari, tubuh kita lebih lambat dalam memproses makanan. Selain itu, aktivitas berat yang dilakukan di malam hari juga sangat jarang sehingga membuat sistem pencernaan berjalan lambat

Nah, itu dia lima cara mengkonsumsi mie instan tetapi tetap sehat. Walaupun mie instan tidak dilarang untuk dikonsumsi tapi ada baiknya untuk tidak terlalu sering mengkonsumsinya. Buat kamu yang tetap ingin mencoba berbagai jenis dan varian mie instan, kamu bisa membelinya di AlloFresh. Di aplikasi AlloFresh ada berbagai varian dan rasa mie instan yang pastinya lengkap seperti misalnya mie instan merk indomie, mie sedap, dan mie gaga. Kamu hanya perlu mendownload aplikasi AlloFresh dan nikmati kemudahan berbelanja dari rumah. Jadi, tunggu apalagi. Yuk, belanja aneka mie instan di AlloFresh sekarang!

download allofesh

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button